Beranda

/

Berita

/

Detail Berita

Hidup Sehat

Cuaca Ekstrim: Waspadai Beberapa Penyakit Sering Muncul Berikut

user-icon
Oliver Sebastian Hasiholan | 2025, 26 Maret
share-iconShare
Cuaca Ekstrim: Waspadai Beberapa Penyakit Sering Muncul Berikut

Menurut penjelasan dari Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, beberapa kawasan di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem seperti curah hujan tinggi, angin kencang, dan gelombang air tinggi. Oleh karena itu, perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem tersebut. Cuaca ekstrem seringkali dapat melemahkan daya tahan tubuh. Namun, saat ini, meningkatkan daya tahan tubuh merupakan salah satu kunci penting untuk menjaga kesehatan.

 

Menurut dr. Novrida, AAK., Kepala Bidang Pelayanan Medis Klinik Gadjah Mada Medical Center UGM, selain melemahnya daya tahan tubuh, saat cuaca ekstrem sering muncul penyakit seperti batuk, pilek (influenza), dan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Biasanya, dalam kondisi normal, batuk dan pilek dapat sembuh dalam waktu 3-5 hari. Namun, pada cuaca ekstrem, penyakit tersebut dapat bertahan lebih lama dalam tubuh, bahkan melebihi tujuh hari.

 

Selain itu, Kementerian Kesehatan juga memberikan peringatan terkait beberapa penyakit yang umum terjadi saat cuaca ekstrem, terutama saat hujan deras, angin kencang, dan suhu dingin. Beberapa penyakit tersebut termasuk dalam kategori serius dan berpotensi berakibat fatal jika tidak ditangani dengan tepat.

 

Berikut ini adalah beberapa penyakit berbahaya yang perlu diwaspadai: 

 

Leptospirosis

Leptospirosis, juga dikenal sebagai penyakit kencing tikus, merupakan suatu penyakit yang ditularkan melalui urine atau darah hewan liar maupun hewan peliharaan. Manusia umumnya tertular penyakit ini melalui air atau tanah yang terkontaminasi oleh urine atau darah hewan tersebut.

 

Biasanya, leptospirosis ditandai dengan demam tinggi. Dalam beberapa kasus, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan pada hati, gagal ginjal, meningitis, dan bahkan kegagalan pernapasan. Gejala-gejala leptospirosis meliputi demam tinggi, sakit kepala, mual, muntah, mata merah, menggigil, nyeri otot betis, dan nyeri perut.

 

Gangguan asma

Penderita asma perlu berhati-hati ketika terjadi perubahan suhu yang tiba-tiba menjadi dingin akibat cuaca ekstrem. Suhu udara yang rendah adalah faktor yang harus dihindari oleh penderita asma. Suhu dingin dapat memicu gejala asma seperti sesak napas, napas tersengal-sengal, dan mengi.

 

Norovirus

Norovirus adalah jenis virus yang menyebabkan infeksi perut atau yang sering disebut sebagai flu perut. Penyakit norovirus dapat menyebar dengan mudah dari orang ke orang. Meskipun dapat terjadi kapan saja, infeksi norovirus cenderung lebih berbahaya saat cuaca sedang dingin. Gejala yang umum dialami oleh penderita norovirus adalah muntah-muntah yang parah.

 

Nyeri sendi

Para penderita rematik atau yang memiliki riwayat arthritis harus berhati-hati terhadap suhu dingin akibat cuaca ekstrem. Suhu dingin dapat memicu kambuhnya gejala rematik, seperti kekakuan dan nyeri pada sendi. Oleh karena itu, saat terdapat potensi cuaca ekstrem yang menyebabkan perubahan suhu dari panas ke dingin, disarankan bagi penderita rematik dan arthritis untuk menggunakan pakaian hangat dan melengkapi dengan krim atau minyak penghangat tubuh.

 

Serangan jantung

Seseorang yang pernah mengalami serangan jantung harus berhati-hati saat menghadapi suhu dingin akibat cuaca ekstrem. Penurunan suhu udara dapat meningkatkan tekanan darah, yang memberikan beban tambahan pada jantung. Jika jantung terlalu dipaksa bekerja keras, hal ini dapat berisiko menyebabkan serangan jantung kembali atau gagal jantung. Oleh karena itu, penting bagi mereka yang memiliki riwayat serangan jantung untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat, seperti mengenakan pakaian hangat, menjaga suhu tubuh, dan menghindari paparan suhu dingin yang berlebihan.

 

DBD dan malaria

Daerah yang sering mengalami curah hujan tinggi rentan terhadap peningkatan kasus penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue) dan malaria. Kedua penyakit ini disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Nyamuk memiliki kecenderungan untuk berkembang biak dengan lebih banyak di daerah yang sering terkena hujan. Oleh karena itu, daerah dengan curah hujan tinggi perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit ini serta mengambil langkah-langkah pencegahan, seperti pengendalian nyamuk dan penggunaan perlindungan diri yang tepat.

 

Meskipun penyakit-penyakit tersebut termasuk dalam kategori penyakit yang bisa sembuh tanpa perawatan khusus (self-limiting disease), tetapi perlu diingat bahwa mereka juga memiliki potensi untuk berakibat fatal. Oleh karena itu, penting untuk tidak mengabaikan gejala dan segera mencari perawatan medis jika mengalami tanda-tanda penyakit tersebut. Jangan menunda-nunda kunjungan ke dokter karena penanganan yang tepat dan cepat dapat mengurangi risiko komplikasi serius atau bahkan kematian.

 

Gejala DBD meliputi nyeri pada seluruh tubuh dan demam yang dapat menyebabkan komplikasi serius dan kerusakan pada pembuluh darah. Kerusakan pembuluh darah ini dapat mengakibatkan pendarahan berat dan kebocoran plasma. Sementara itu, gejala

malaria mencakup demam yang disertai dengan sakit kepala parah dan menggigil, biasanya muncul sekitar 10-15 hari setelah digigit oleh nyamuk.

 

Cara mencegah serangan penyakit saat cuaca ekstrem

Menghadapi cuaca ekstrem, perlu dilakukan upaya untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh dengan menjalani gaya hidup sehat.

 

Berikut lima hal yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan saat cuaca ekstrem:

 

Menjaga pola tidur, tidak begadang

Memiliki pola tidur yang teratur dan cukup merupakan kunci untuk menjaga daya tahan tubuh yang optimal, terutama saat menghadapi cuaca ekstrem. Penting untuk menghindari begadang dan bangun pada pagi hari, serta memastikan tidur selama 7-8 jam yang cukup untuk tubuh.

 

Selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan

Menjaga kebersihan diri dan lingkungan merupakan langkah penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan virus. Disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, seperti mencuci tangan secara teratur, sangat diperlukan. Hal ini karena bakteri dan virus dapat menempel pada tangan setelah melakukan berbagai aktivitas.

 

Pastikan selalu menyediakan payung dan topi saat beraktivitas di luar, baik untuk melindungi dari hujan maupun sinar matahari yang panas. Penting untuk menghindari agar tubuh tidak kehujanan atau terpapar langsung sinar matahari yang berpotensi melemahkan daya tahan tubuh. Selalu membawa payung dan topi sebagai tindakan pencegahan yang bijaksana saat bepergian.

 

Konsumsi suplemen tambahan

Mengonsumsi makanan bergizi adalah kunci penting dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, terkadang diperlukan suplemen tambahan, seperti vitamin, untuk memperkuat perlindungan tubuh dari serangan penyakit.

 

Mengurangi aktivitas di luar ruangan

Dalam situasi cuaca ekstrem, disarankan bagi semua orang untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. Langkah ini bertujuan untuk menghindari paparan langsung terhadap hujan, suhu dingin, atau angin kencang.

 

Selain upaya yang telah disebutkan di atas, rutin berolahraga juga penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan melakukan olahraga secara teratur, tubuh dapat memperoleh perlindungan tambahan dari risiko penyakit akibat cuaca ekstrem. Selain itu, Anda juga dapat melengkapi perlindungan kesehatan dengan asuransi kesehatan dari IFG Life.

Berita Terbaru
Cuaca Ekstrim: Waspadai Beberapa Penyakit Sering Muncul Berikut
Asuransi
4 Tujuan Asuransi yang Perlu Dipahami
Asuransi adalah perjanjian antara nasabah dengan perusahaan asuransi. Dalam perjanjian tersebut berisi pernyataan bahwa perusahaan asuransi bersedia menanggung kerugian yang dialami oleh nasabah di kemudian hari. Produk asuransi kini sudah semakin beragam. Walaupun demikian, secara umum tujuan asuransi sama. Bagi Anda yang ingin membeli produk asuransi, pastikan telah memahami tujuan dari produk perlindungan diri ini. Apa sajakah tujuan dari asuransi? Simak penjelasannya berikut ini. Tujuan Asuransi yang Penting Diketahui 1. Pengalihan Risiko Tujuan asuransi yang pertama yaitu untuk mengalihkan risiko. Secara alami, saat kita menyadari ada bahaya terhadap benda atau jiwa, maka kita akan mencari perlindungan. Jika suatu hari bahaya tersebut benar terjadi, maka kita bisa mengalami kerugian dan menanggung beban atas kerugian tersebut yang mungkin di luar kemampuan. Oleh sebab itu, tujuan dari asuransi ini yaitu untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan risiko finansial tersebut. Jadi, saat nasabah mengalami beban yang menyebabkan kerugian, maka perusahaan asuransi yang akan mengalihkan risiko dari tertanggung (nasabah). Pengalihan risiko dimulai ketika pembayaran premi dari nasabah ke perusahaan asuransi. Apabila saat berakhirnya jangka waktu asuransi, nasabah tidak melakukan klaim, maka akumulasi premi akan menjadi keuntungan untuk perusahaan asuransi. 2. Mengganti Kerugian Tujuan lain dari produk asuransi yaitu untuk mengganti kerugian yang dialami oleh nasabah. Pembayaran ganti rugi dilakukan oleh perusahaan asuransi apabila nasabah mengalami kejadian yang merugikan. Ganti rugi yang diberikan oleh perusahaan asuransi sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati kedua belah pihak. 3. Pembayar Santunan Selain melakukan ganti rugi, asuransi juga bisa memberikan perlindungan berbentuk santunan. Pemberian santunan ini diberikan saat terjadi kerugian yang menyebabkan tertanggung meninggal dunia. Jika hal ini terjadi, maka perusahaan asuransi akan memberikan santunan kepada ahli waris yang sudah ditunjuk tertanggung. Jumlah santunan yang diberikan sesuai dengan isi polis yang sudah disetujui Fungsi Asuransi Selain empat tujuan di atas, nasabah asuransi juga perlu memahami beberapa fungsi dari produk asuransi. Adapun tiga fungsi asuransi, sebagai berikut: 1. Mengalihkan Risiko Fungsi asuransi yang pertama yaitu mengalihkan risiko. Artinya, jika terjadi sebuah risiko yang dialami nasabah, maka risiko tersebut akan dialihkan ke perusahaan asuransi. 2. Menghimpun Dana Fungsi asuransi lainnya yaitu menghimpun dana. Dalam hal ini, perusahaan asuransi akan mengumpulkan dana dari nasabah. Kemudian dana tersebut akan dikelola dan digunakan untuk membayar ganti rugi saat nasabah mengalami kerugian. 3. Menyeimbangkan Premi Selain mengumpulkan dana, perusahaan asuransi juga menyeimbangkan premi dengan risiko yang ditanggung oleh perusahaan tersebut. Dengan demikian, kedua belah pihak (nasabah dan perusahaan asuransi) tidak merasa dirugikan atas perjanjian tersebut. IFG Life memberikan solusi untuk beragam kebutuhan Anda dalam memilih asuransi yang sesuai, informasi lengkap: https://ifg-life.id/
Cuaca Ekstrim: Waspadai Beberapa Penyakit Sering Muncul Berikut
Asuransi
Mari Mengenal Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
Beberapa tahun terakhir, ekonomi syariah di Indonesia berkembang pesat. Perkembangan ini juga berdampak pada dunia asuransi, yang kini menghadirkan pilihan produk berbasis syariah di samping asuransi konvensional. Nah, biar nggak bingung memilih, mari kita bahas apa sih perbedaan utama keduanya. Sekilas tentang Asuransi Syariah: Asuransi syariah adalah produk perlindungan yang dikelola berdasarkan prinsip syariah Islam. Intinya, peserta asuransi saling membantu dan berbagi risiko melalui kumpulan dana bersama (tabarru). Dana ini kemudian dikelola oleh perusahaan asuransi sesuai aturan syariah. Sederhananya, jika ada peserta yang mengalami musibah, maka klaim dibayarkan dari dana gotong royong tersebut. Perusahaan asuransi di sini berperan sebagai pengelola, bukan pemilik dana. Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional Walaupun sama-sama memberikan perlindungan finansial, ada beberapa perbedaan mendasar antara asuransi syariah dan konvensional: 1. Prinsip dasar Konvensional: menggunakan prinsip risk transfer, yaitu risiko nasabah sepenuhnya dipindahkan ke perusahaan asuransi. Syariah: menggunakan prinsip tolong-menolong (ta’awun), di mana risiko ditanggung bersama oleh seluruh peserta melalui dana tabarru. 2. Jenis perjanjian Konvensional: perjanjian berbentuk akad jual beli (tabaduli) antara nasabah dan perusahaan. Syariah: perjanjian berbentuk akad kebajikan (tabarru), sehingga orientasinya lebih pada saling membantu, bukan semata keuntungan. 3. Kepemilikan dana Konvensional: dana premi menjadi milik perusahaan, sesuai kesepakatan dalam polis. Syariah: dana premi bersifat kolektif, tetap milik peserta, dan dikelola oleh perusahaan secara transparan. 4. Pengelolaan dana Konvensional: dana dikelola perusahaan sesuai perjanjian dan boleh digunakan untuk berbagai instrumen investasi. Syariah: dana hanya dikelola pada instrumen yang sesuai syariah, dan perusahaan tidak memiliki hak milik atas dana. 5. Pembayaran klaim Konvensional: klaim dibayar dari dana perusahaan. Syariah: klaim dibayar dari dana tabarru (kumpulan dana gotong royong peserta). Baik asuransi syariah maupun konvensional sama-sama bertujuan melindungi dari risiko finansial yang tak terduga. Perbedaan utamanya ada pada prinsip, akad, dan cara pengelolaan dana. Jika Anda mengutamakan sistem berbasis syariah yang transparan dan gotong royong, maka asuransi syariah bisa menjadi pilihan. Namun, jika mencari sistem yang lebih umum dan sudah lama dikenal, asuransi konvensional juga tetap relevan. Pada akhirnya, pilihlah produk asuransi sesuai kebutuhan, kenyamanan, dan prinsip yang Anda pegang.
Cuaca Ekstrim: Waspadai Beberapa Penyakit Sering Muncul Berikut
Korporasi
Menginspirasi Lewat Prestasi: Kisah Devi Sri Maryati, Tenaga Pemasar IFG Life di Ajang TAA AAJI 2025
IFG Life bangga memiliki tenaga pemasar yang tidak hanya berdedikasi, tetapi juga mampu meraih prestasi di tingkat industri. Salah satunya adalah Devi Sri Maryati, tenaga pemasar IFG Life yang berhasil menorehkan pencapaian gemilang dalam kompetisi AAJI TAA (Top Agent Award). Kisah perjuangan dan konsistensinya menjadi bukti nyata bahwa profesi tenaga pemasar IFG Life dapat membuka peluang besar, baik dalam hal fleksibilitas waktu maupun pencapaian finansial. Perjalanan kariernya di IFG Life menjadi cerita inspiratif. Berikut adalah pengalaman yang dibagikan langsung oleh Ibu Devi: "Menjadi mitra pemasar produk IFG Life adalah pilihan yang tepat bagi saya karena profesi in memberikan fleksibilitas waktu. Selama empat tahun bergabung saya bersyukur dapat memberikan fleksibelitas. Waktu sekaligus memberikan yang terbaik bagi keluarga dan mendapatkan income yang bagus. Selain itu saya bisa mencapai kontes trip baik domestic maupun mancanegara". Kisah Ibu Devi menginspirasi bahwa menjadi tenaga pemasar IFG Life bukan sekadar profesi, tetapi juga perjalanan penuh peluang untuk menggapai impian. Dengan komitmen, semangat, dan dukungan dari IFG Life, setiap tenaga pemasar memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang, meraih prestasi, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi keluarga dan masyarakat. Untuk mengetahui daftar lengkap agen resmi IFG Life, kunjungi: Korporasi IFG Life | Tenaga Pemasar Resmi IFG Life
comment-icon
0 Komentar
profile-icon

Belum ada komentar...
Kamu mungkin juga suka berita ini
thumbnail-article
Asuransi
2025, 29 September
4 Tujuan Asuransi yang Perlu Dipahami
Asuransi adalah perjanjian antara nasabah dengan perusahaan asuransi. Dalam perjanjian tersebut berisi pernyataan bahwa perusahaan asuransi bersedia menanggung kerugian yang dialami oleh nasabah di kemudian hari. Produk asuransi kini sudah semakin beragam. Walaupun demikian, secara umum tujuan asuransi sama. Bagi Anda yang ingin membeli produk asuransi, pastikan telah memahami tujuan dari produk perlindungan diri ini. Apa sajakah tujuan dari asuransi? Simak penjelasannya berikut ini. Tujuan Asuransi yang Penting Diketahui 1. Pengalihan Risiko Tujuan asuransi yang pertama yaitu untuk mengalihkan risiko. Secara alami, saat kita menyadari ada bahaya terhadap benda atau jiwa, maka kita akan mencari perlindungan. Jika suatu hari bahaya tersebut benar terjadi, maka kita bisa mengalami kerugian dan menanggung beban atas kerugian tersebut yang mungkin di luar kemampuan. Oleh sebab itu, tujuan dari asuransi ini yaitu untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan risiko finansial tersebut. Jadi, saat nasabah mengalami beban yang menyebabkan kerugian, maka perusahaan asuransi yang akan mengalihkan risiko dari tertanggung (nasabah). Pengalihan risiko dimulai ketika pembayaran premi dari nasabah ke perusahaan asuransi. Apabila saat berakhirnya jangka waktu asuransi, nasabah tidak melakukan klaim, maka akumulasi premi akan menjadi keuntungan untuk perusahaan asuransi. 2. Mengganti Kerugian Tujuan lain dari produk asuransi yaitu untuk mengganti kerugian yang dialami oleh nasabah. Pembayaran ganti rugi dilakukan oleh perusahaan asuransi apabila nasabah mengalami kejadian yang merugikan. Ganti rugi yang diberikan oleh perusahaan asuransi sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati kedua belah pihak. 3. Pembayar Santunan Selain melakukan ganti rugi, asuransi juga bisa memberikan perlindungan berbentuk santunan. Pemberian santunan ini diberikan saat terjadi kerugian yang menyebabkan tertanggung meninggal dunia. Jika hal ini terjadi, maka perusahaan asuransi akan memberikan santunan kepada ahli waris yang sudah ditunjuk tertanggung. Jumlah santunan yang diberikan sesuai dengan isi polis yang sudah disetujui Fungsi Asuransi Selain empat tujuan di atas, nasabah asuransi juga perlu memahami beberapa fungsi dari produk asuransi. Adapun tiga fungsi asuransi, sebagai berikut: 1. Mengalihkan Risiko Fungsi asuransi yang pertama yaitu mengalihkan risiko. Artinya, jika terjadi sebuah risiko yang dialami nasabah, maka risiko tersebut akan dialihkan ke perusahaan asuransi. 2. Menghimpun Dana Fungsi asuransi lainnya yaitu menghimpun dana. Dalam hal ini, perusahaan asuransi akan mengumpulkan dana dari nasabah. Kemudian dana tersebut akan dikelola dan digunakan untuk membayar ganti rugi saat nasabah mengalami kerugian. 3. Menyeimbangkan Premi Selain mengumpulkan dana, perusahaan asuransi juga menyeimbangkan premi dengan risiko yang ditanggung oleh perusahaan tersebut. Dengan demikian, kedua belah pihak (nasabah dan perusahaan asuransi) tidak merasa dirugikan atas perjanjian tersebut. IFG Life memberikan solusi untuk beragam kebutuhan Anda dalam memilih asuransi yang sesuai, informasi lengkap: https://ifg-life.id/
thumbnail-article
Asuransi
2025, 24 September
Mari Mengenal Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
Beberapa tahun terakhir, ekonomi syariah di Indonesia berkembang pesat. Perkembangan ini juga berdampak pada dunia asuransi, yang kini menghadirkan pilihan produk berbasis syariah di samping asuransi konvensional. Nah, biar nggak bingung memilih, mari kita bahas apa sih perbedaan utama keduanya. Sekilas tentang Asuransi Syariah: Asuransi syariah adalah produk perlindungan yang dikelola berdasarkan prinsip syariah Islam. Intinya, peserta asuransi saling membantu dan berbagi risiko melalui kumpulan dana bersama (tabarru). Dana ini kemudian dikelola oleh perusahaan asuransi sesuai aturan syariah. Sederhananya, jika ada peserta yang mengalami musibah, maka klaim dibayarkan dari dana gotong royong tersebut. Perusahaan asuransi di sini berperan sebagai pengelola, bukan pemilik dana. Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional Walaupun sama-sama memberikan perlindungan finansial, ada beberapa perbedaan mendasar antara asuransi syariah dan konvensional: 1. Prinsip dasar Konvensional: menggunakan prinsip risk transfer, yaitu risiko nasabah sepenuhnya dipindahkan ke perusahaan asuransi. Syariah: menggunakan prinsip tolong-menolong (ta’awun), di mana risiko ditanggung bersama oleh seluruh peserta melalui dana tabarru. 2. Jenis perjanjian Konvensional: perjanjian berbentuk akad jual beli (tabaduli) antara nasabah dan perusahaan. Syariah: perjanjian berbentuk akad kebajikan (tabarru), sehingga orientasinya lebih pada saling membantu, bukan semata keuntungan. 3. Kepemilikan dana Konvensional: dana premi menjadi milik perusahaan, sesuai kesepakatan dalam polis. Syariah: dana premi bersifat kolektif, tetap milik peserta, dan dikelola oleh perusahaan secara transparan. 4. Pengelolaan dana Konvensional: dana dikelola perusahaan sesuai perjanjian dan boleh digunakan untuk berbagai instrumen investasi. Syariah: dana hanya dikelola pada instrumen yang sesuai syariah, dan perusahaan tidak memiliki hak milik atas dana. 5. Pembayaran klaim Konvensional: klaim dibayar dari dana perusahaan. Syariah: klaim dibayar dari dana tabarru (kumpulan dana gotong royong peserta). Baik asuransi syariah maupun konvensional sama-sama bertujuan melindungi dari risiko finansial yang tak terduga. Perbedaan utamanya ada pada prinsip, akad, dan cara pengelolaan dana. Jika Anda mengutamakan sistem berbasis syariah yang transparan dan gotong royong, maka asuransi syariah bisa menjadi pilihan. Namun, jika mencari sistem yang lebih umum dan sudah lama dikenal, asuransi konvensional juga tetap relevan. Pada akhirnya, pilihlah produk asuransi sesuai kebutuhan, kenyamanan, dan prinsip yang Anda pegang.
thumbnail-article
Korporasi
2025, 19 September
Menginspirasi Lewat Prestasi: Kisah Devi Sri Maryati, Tenaga Pemasar IFG Life di Ajang TAA AAJI 2025
IFG Life bangga memiliki tenaga pemasar yang tidak hanya berdedikasi, tetapi juga mampu meraih prestasi di tingkat industri. Salah satunya adalah Devi Sri Maryati, tenaga pemasar IFG Life yang berhasil menorehkan pencapaian gemilang dalam kompetisi AAJI TAA (Top Agent Award). Kisah perjuangan dan konsistensinya menjadi bukti nyata bahwa profesi tenaga pemasar IFG Life dapat membuka peluang besar, baik dalam hal fleksibilitas waktu maupun pencapaian finansial. Perjalanan kariernya di IFG Life menjadi cerita inspiratif. Berikut adalah pengalaman yang dibagikan langsung oleh Ibu Devi: "Menjadi mitra pemasar produk IFG Life adalah pilihan yang tepat bagi saya karena profesi in memberikan fleksibilitas waktu. Selama empat tahun bergabung saya bersyukur dapat memberikan fleksibelitas. Waktu sekaligus memberikan yang terbaik bagi keluarga dan mendapatkan income yang bagus. Selain itu saya bisa mencapai kontes trip baik domestic maupun mancanegara". Kisah Ibu Devi menginspirasi bahwa menjadi tenaga pemasar IFG Life bukan sekadar profesi, tetapi juga perjalanan penuh peluang untuk menggapai impian. Dengan komitmen, semangat, dan dukungan dari IFG Life, setiap tenaga pemasar memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang, meraih prestasi, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi keluarga dan masyarakat. Untuk mengetahui daftar lengkap agen resmi IFG Life, kunjungi: Korporasi IFG Life | Tenaga Pemasar Resmi IFG Life
thumbnail-article
Korporasi
2025, 10 September
Pastikan Interaksi Anda Bersama Tenaga Pemasar Resmi IFG Life
Dalam dunia asuransi, kepercayaan adalah fondasi utama. Setiap keputusan yang diambil bukan hanya menyangkut perlindungan diri sendiri, tetapi juga masa depan keluarga yang kita cintai. Karena itu, IFG Life berkomitmen untuk selalu menghadirkan layanan yang aman, terpercaya, dan transparan bagi setiap nasabah. Salah satu cara menjaga kepercayaan ini adalah dengan memastikan bahwa seluruh interaksi, baik terkait produk maupun layanan, dilakukan hanya melalui Tenaga Pemasar Resmi IFG Life . Dengan demikian, Anda tidak hanya mendapatkan informasi yang tepat, tetapi juga jaminan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan standar dan ketentuan perusahaan. Mengapa Harus Tenaga Pemasar Resmi IFG Life? Tenaga Pemasar Resmi memiliki peran penting dalam perjalanan berasuransi Anda. Mereka hadir untuk: · Menyampaikan informasi produk dengan jelas, transparan, dan akurat · Memberikan pendampingan profesional mulai dari tahap awal hingga pengelolaan polis berjalan · Membantu Anda memahami manfaat dan risiko dengan bahasa yang sederhana · Memastikan setiap proses sesuai dengan regulasi dan standar layanan perusahaan Dengan kehadiran mereka, Anda tidak perlu khawatir akan adanya informasi yang menyesatkan, prosedur yang tidak sesuai, atau praktik yang berpotensi merugikan. Bentuk Komitmen Transparansi IFG Life Sebagai wujud keterbukaan, IFG Life secara berkala mengumumkan daftar nama dan kode Tenaga Pemasar Resmi yang aktif dan terdaftar. Informasi ini penting agar Anda dapat memastikan siapa yang mendampingi dalam setiap keputusan finansial. Dengan begitu, interaksi yang terjalin selalu aman, terlindungi, dan memberikan kenyamanan penuh. Keputusan Finansial Lebih Terarah Kami percaya, bersama Tenaga Pemasar Resmi IFG Life, setiap keputusan finansial Anda akan semakin terarah dan penuh keyakinan. Tidak hanya memberikan perlindungan, tetapi juga mendukung tercapainya tujuan keuangan jangka panjang yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun keluarga. IFG Life memahami bahwa memilih asuransi bukan sekadar membeli produk, melainkan menyiapkan fondasi masa depan. Oleh karena itu, kami hadir untuk memastikan setiap langkah Anda lebih pasti, lebih aman, dan lebih bermakna. Informasi lengkap seputar agen resmi IFG Life di sini: Korporasi IFG Life | Tenaga Pemasar Resmi IFG Life
person
download background
#BantuJagaMasaDepanDownloadOneSekarang
download one by ifg on google playdownload one by ifg on app store
Disclaimer
Instagram
X
Youtube
Facebook
Linkedin
TikTok
certification CBQA
certification TUV
Instagram
X
Youtube
Facebook
Linkedin
TikTok
certification CBQA
certification TUV
Copyright © 2023-2025 IFG Life